Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search
Journal : Prosiding Seminar Nasional dan Call For Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo

Efektivitas Yoga Anak pada Anak Prasekolah Jumilah Fitriana; Nova Oktaviani; Rika Aprillia; Ryan Nabela Maha Rani; Ida Sofiyanti
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Preschool children are children who are experiencing growth and development. Infancy is an important period in the process of human growth and development. Toddler is a general term for children aged 1-3 years (toddlers) and preschoolers (3-5 years). Factors that influence growth and development are nurturing environment, stimulation, and nutrition. The ability of children's growth and development requires stimulation in order to develop optimally and according to their age. One effort to stimulate children so that growth and development disorders do not occur is by using children's yoga. Yoga is a comprehensive health system that was formed from ancient Indian culture since 300 BC. Yoga is a holistic science for development both physically, mentally and spiritually. Yoga includes both physical (asana) and mental (meditation) exercises. Children's yoga has many benefits. The purpose of this literature review is to find out the benefits of yoga for preschoolers. The research method used in this study is a literature review. The article search was carried out on Google Scholar and Pubmed with the keywords children's yoga for preschoolers. The selected articles are Indonesian and English articles published from 2017 to 2022 in ten journals that can be accessed in full text in pdf format. The results showed that the benefits of yoga for children were to increase learning concentration, cognitive abilities, gross motor skills, emotional intelligence, and body balance. AbstrakAnak prasekolah adalah anak yang sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Masa balita merupakan periode penting dalam proses tumbuh kembang manusia. Balita adalah istilah umum bagi anak usia 1-3 tahun (batita) dan anak prasekolah (3-5 tahun). Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan yaitu lingkungan pengasuhan, stimulasi, dan gizi. Kemampuan tumbuh kembang anak memerlukan stimulasi agar berkembang secara optimal dan sesuai umurnya. Salah satu upaya untuk melakukan stimulasi pada anak agar tidak terjadi gangguan pertumbuhan dan perkembangan yaitu dengan menggunakan yoga anak. Yoga adalah sistem kesehatan menyeluruh yang terbentuk dari kebudayaan India kuno sejak 300 SM .Yoga adalah ilmu holistic untuk pengembangan baik secara fisik, mental, dan spiritual. Yoga mencangkup latihan fisik (asana) dan pikiran (meditasi). Yoga anak memiliki banyak manfaat. Tujuan literature review ini adalah mengetahui manfaat yoga anak prasekolah. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah literature review. Penulusuran artikel dilakukan pada Google Scholardan Pubmed dengan kata kunci yoga anak untuk anak prasekolah. Artikel yang dipilih adalah artikel berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris yang dipublikasikan sejak tahun 2017 sampai dengan 2022 sebanyak sepuluh jurnal yang dapat diakses fulltext dalam format pdf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat yoga anak yaitu meningkatkan konsentrasi belajar, kemampuan kognitif, kemampuan motorik kasar, kecerdasan emosional, dan keseimbangan tubuh.
Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat RT 4 dan RT 5A RW 5 di Kelurahan Langensari Kabupaten Semarang Tya Lestari; Ida Sofiyanti; Ratih Kumalasari; Irma Suryani
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Community empowerment is an activity to increase community participation in meeting the needs of life and solving problems experienced by the community, especially in the health problems of mothers and children. The activity is carried out through the Community Midwifery Care practice program which is a community service-based activity to increase students' empathy for the condition of the community and its environment. The Practice of Community Midwifery Care for Midwife Professional Education Study Program is carried out in Langensari Village RT.4 and RT.5A RW.05 with service methods such as counseling, training, demonstrations and simulations. The results of the activity showed a positive response from Langensari Village and high active community participation, including participating in work programs carried out by female students. Problems that arise in the field of health, especially in mothers and children, adolescents, and the elderly. Management has been carried out optimally with the results of: (1) Increasing the knowledge of pregnant women about the importance of the Childbirth Planning and Prevention of Complications (P4K) Program and sticking P4K stickers at home; (2) Increasing the knowledge of breastfeeding mothers about the importance of Exclusive Breast Milk (ASI) in infants aged 1-6 months; (3) Increased knowledge in adolescents by conducting counseling on adolescent reproductive health and about Sexually Transmitted Diseases (STDs); (4) There is an increase in the knowledge of Couples of Childbearing Age (PUS) about the importance of using contraceptives after childbirth; (5) There is an increase in the elderly's knowledge about health in the elderly, the lifestyle of the elderly and balanced nutritional food for the elderly. The community in Langensari Village plays an active role and participates in activities or work programs carried out by students. AbstrakPemberdayaan masyarakat merupakan kegiatan peningkatan partisipasi masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan hidup dan menyelesaikan permasalahan yang dialami masyarakat terutama pada maslah kesehatan pada ibu dan anak. Kegiatan dilaksanakan melalui program praktek Asuhan Kebidanan Komunitas yang merupakan aktivitas berbasis pengabdian masyarakat untuk meningkatkan empati mahasiswa terhadap kondisi masyarakat dan lingkungannya. Praktek Asuhan Kebidanan Komunitas Prodi Pendidikan Profesi Bidan dilaksanakan di Kelurahan Langensari RT.4 dan RT.5A RW.05 dengan metode pengabdian seperti penyuluhan, pelatihan, demonstrasi dan simulasi. Hasil kegiatan menunjukkan adanya respon positif dari Kelurahan Langensari serta partisipasi aktif masyarakat yang tinggi, diantaranya mengikuti program kerja yang dilakukan oleh mahasiswi. Masalah yang muncul dalam bidang kesehatan khususnya pada ibu dan anak, remaja, serta lansia. Penatalaksanaan telah dilakukan secara optimal dengan hasil: (1) Peningkatan pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) dan penempelan stiker P4K di rumah; (2) Peningkatan pengetahuan ibu menyusui tentang pentingnya Air Susu Ibu (ASI) Ekslusif pada bayi umur 1-6 bulan; (3) Terjadinya peningkatan pengetahuan pada remaja dengan dilakukannya penyuluhan kesehatan reproduksi remaja dan tentang Penyakit Menular Seksual (PMS); (4) Terjadinya peningkatan pengetahuan Pasangan Usia Subur (PUS) tentang pentingnya penggunaan alat kontrasepsi setelah melahirkan; (5) Terjadinya peningkatan pengetahuan lansia tentang kesehatan pada lansia, pola hidup lansia dan makanan gizi seimbang untuk lansia. Masyarakat di Kelurahan Langensari ikut berperan aktif dan berpartisipasi dalam kegiatan atau program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa.
Yoga Anak untuk Edukasi di TK As Solihah Bawen Semarang Feny Marselina; Ida Sofiyanti; Siti Aisyah; Annisa; Vivin Mustikawati
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Preschool children are children who are undergoing a process of growth and development. Based on the 2018 Riskesdas, a comparison of child development in children aged 36-59 months in Indonesia with a total development index of 88.3% was obtained, of which 64.6% were literate, 97.8% physical, 69.9% social-emotional, and 95.2%. learning. Today's children have varied activities ranging from school activities, extracurricular, tutoring and homework or even they are busy playing gadgets so that it makes them tired and stressed so they lack concentration. Stress that is allowed to drag on will be very dangerous for health because it will affect health, emotions, spirituality, and damage the whole self. This community service is carried out in 4 stages, namely the selection of preschool age children, licensing to the school, implementation of activities, evaluation. This dedication aims to provide education to teachers in the school about the importance of yoga for children. The population of this service is kindergarten students, totaling 54 children. This activity uses leaflet media and is carried out offline (face to face). AbstrakAnak prasekolah adalah anak yang sedang mengalami proses tumbuh dan kembang. Berdasarkan Riskesdas 2018 didapatkan perbandingan perkembangan anak pada anak usia 36-59 bulan di Indonesia dengan totalindeks perkembangan 88,3 %, dimana 64,6 % literasi, 97,8 % fisik, 69,9 % sosial emosional, dan 95,2 % learning. Anak anak zaman sekarang memiliki aktivitas bervariasi mulai dari kegiatan sekolah, eksktrakulkuler, les dan pr atau bahkan mereka sibuk bermain gadget sehingga membuat mereka kelelahan dan stress sehingga kurang konstentrasi. Stress yang di biarkan berlarut larut akan sangat berbahaya bagi kesehatan karena akan mempengaruhi kesehatan, emosi, spiritual, serta merusaka diri keseluruhan. Pengabdian masyarakat ini di lakukan dengan 4 tahapan yaitu pemilihan anak usia prasekolah, perizinan kepada pihak sekolah, pelaksanaan kegiatan, evaluasi. pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada guru di sekeloh tentang pentingnya yoga bagi anak- anak. Populasi dari pengabdian ini adalah siswa TK yang berjumlah 54 anak. Kegiatan ini menggunakan media leaflet dan di lakukan secara luring (tatap muka).
Literature Review Efektivitas Akupresure untuk Mengatasi Nyeri Dismenorea pada Remaja Putri Khamidah; Ida Sofiyanti; Fera Aldania; Denok Pratiwi Putri; Hilma Tunisah; Indri Wulaningsih
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dysmenorrhea is a gynecological complaint due to an imbalance of the hormone progesterone in the blood, resulting in pain that most often occurs in women. Dysmenorrhea is not a disease, but a symptom that arises due to abnormalities in the pelvic cavity and interferes with women's activities, and often affects school-age teenagers because it causes disruption of daily activities that encourage sufferers to go to the doctor or come to the midwife. Management of menstrual pain can be done pharmacologically and non-pharmacologically. One non-pharmacological therapy is acupressure. Acupressure is known as one of the traditional Chinese therapeutic methods for healing dysmenorrhea by using massage techniques on the meridian points of certain body parts. The purpose of this literature review is to determine the effectiveness of acupressure therapy to reduce dysmenorrhea pain in adolescent girls. The article search method uses Google Scholar and Pubmed to find articles according to the inclusion and exclusion criteria, then a review is carried out. Based on the results of a literature review from 5 journals, it was stated that Ha or the alternative hypothesis was accepted. With the effect of acupressure therapy on dysmenorrhea pain which has decreased, the results show that there is an effect of acupressure therapy to reduce dysmenorrhea pain. The conclusion of this study is the provision of acupressure therapy by giving massage to specific points of the body (energy flow lines or meridians) to reduce pain. There are 12 meridians and 2 special points in the body that are commonly used to help produce endorphins in the brain which can help reduce menstrual pain. AbstrakDismenore adalah keluhan ginekologis akibat ketidakseimbangan hormon progesteron dalam darah sehingga mengakibatkan timbul rasa nyeri yang paling sering terjadi pada wanita. Dismenore bukanlah suatu penyakit, melainkan gejala yang timbul akibat adanya kelainan dalam rongga panggul dan mengganggu aktivitas perempuan, bahkan sering kali berdampak pada remaja usia sekolah karena menyebabkan terganggunya aktivitas sehari-hari yang mendorong penderita untuk melakukan pemeriksaan ke dokter atau datang ke bidan. Penanganan nyeri haid dapat dilakukan secara farmakologi maupun non-farmakologi. Salah satu terapi non-farmakologis adalah akupresur. Akupresur dikenal sebagai salah satu metode terapi tradisional china untuk penyembuhan dismenore dengan menggunakan teknik memijat pada titik meridian bagian tubuh tertentu. Tujuan literature review ini untuk mengetahui efektivitas terapi akupresure untuk mengurangi nyeri dismenorea pada remaja putri. Metode pencarian artikel menggunakan dari google scholar dan pubmed untuk menemukan artikel sesuai kriteria inklusi dan ekslusi kemudian dilakukan review. Berdasarkan hasil literature review dari 5 jurnal yang dinyatakan bahwa Ha atau hipotesis alternatifnya diterima. Dengan adanya pengaruh terapi akupresur terhadap nyeri dismenore yang mengalami penurunan, didapatkan hasil bahwa adanya pengaruh terapi akupresur terhadap penurunan nyeri dismenore. Simpulan dari penelitian ini adalah dengan pemberian terapi akupresure dengan memberikan pijatan pada titik tertentu tubuh (garis aliran energi atau meridian) untuk menurunkan nyeri. Terdapat 12 aliran merdian dan 2 titik istimewa pada tubuh yang umum digunakan untuk membantu produksi endorphin pada otak yang dapat membantu mengurangi rasa sakit saat menstruasi.
Studi Literatur: Penyebab Terjadinya Anemia pada Remaja Putri: Studi Literatur: Penyebab Terjadinya Anemia Pada Remaja Putri Feny Marselina; Ida Sofiyanti; Adelena; Atika Rizki Suryani; Rina Pratiwi; Tiya Kariyani
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

World Health Organization 2020 Global prevalence of anemia occurred in 204 countries from 1990 – 2019. Based on research data conducted in 2020, it was found that the total number of anemia cases increased from1.42 billion in 1990 to 1.74 billion in 2019. This study also shows The 3 regions theacontribute the highest anemia are West Africa, South Asia and Central Africa. Anemia is a condition when the body experiences a decrease or the number of red blood cells is below the normal range. This occurs due to a lack of hemoglobin (an iron-rich protein) that affects the production of red blood cells.Using a literature review study containing a description of the theory, findings and other research materials obtained from reference materials to be used as the basis for research activities. The description in this literature review is directed to develop a clear framework of thinking about solving the problems that have been described previously in the formulation of the problem. There is a relationship between nutritional status and knowledge with the incidence of anemia in adolescent girls. There are many causes of anemia in young women, based on the prevalence above, the authors are interested in taking a literature review study on the causes of anemia in young women.
Literatur Review Hubungan Asupan Makanan dengan Kekurangan Energi Kronik pada Ibu Hamil Linda; Ida Sofiyanti; Anggi; Clarisa Martila Cantika; Maria Pankrasia Koten; Yuni Fitria
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

KEK (Chronic Energy Deficiency) is one of the problems of malnutrition caused by unbalanced food intake that can be experienced by everyone, even pregnant women during their pregnancy. The problem of pregnant women experiencing SEZ is one of the focuses of attention and one of the performance indicators of the Ministry of Health's program, because based on the Directorate General of Public Health in 2017, the percentage indicator of SEZ pregnant women is expected to decrease by 1.5% annually and at the end of the period in 2019, maximum pregnant women with the risk of CED is 18.2%. The research method used in this study is a literature review. Article searches were carried out on Google with the keywords Chronic Energy Deficiency (KEK) in pregnant women. The selected articles were articles in Indonesian and in English as many as 10 journals that could be accessed. The results showed that pregnant women who suffered from CED experienced less carbohydrate intake. Chronic energy deficiency (KEK) is one of the nutritional problems that occur in pregnant women. So what is done to overcome KEK in pregnant women is to provide food intake that contains balanced nutrition because insufficient energy intake will have an impact on the lack of availability of other nutrients such as fat and protein which are alternative energy sources. If the body lacks energy content, then protein and fat will undergo changes to become a source of energy, so that these two substances will decrease their function. Abstrak KEK (Kekurangan Energi Kronis) merupakan salah satu masalah kekurangan gizi yang diakibatkan oleh asupan makanan tidak seimbang yang dapat dialami oleh setiap orang bahkan ibu hamil pada masa kehamilannya. Masalah ibu hamil yang mengalami KEK merupakan salah satu fokus perhatian dan menjadi salah satu indikator kinerja program Kementerian Kesehatan, karena berdasarkan Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat tahun 2017 indikator persentase ibu hamil KEK diharapkan turun sebesar 1,5% setiap tahunnya dan di akhir periode pada tahun 2019, maksimal ibu hamil dengan risiko KEK adalah sebesar 18,2%. Metode penelitian pencarian artikel ini menggunakan dari google scholar dan pubmed untuk menemukan artikel sesuai kriteria inklusi dan eksklusi kemudian dilakukan review dengan kata kunci Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil artikel yang dipilih adalah artikel berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris sebanyak 10 jurnal yang dapat di akses. Hasil peneliti tersebut menunjukan bahwa ibu hamil yang menderita KEK mengalami asupan karbohidrat yang kurang. Kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil tersebut salah satunya adalah kurangnya gizi. Untuk mengatasi KEK pada ibu hamil yaitu memberikan asupan makanan yang mengandung gizi seimbang karena Asupan energi yang kurang akan berdampak pada kurangnya ketersediaan zat gizi lainya seperti lemak dan protein yang merupakan sumber energi alternatif. Apabila tubuh kekurangan kandungan energi, maka protein dan lemak akan mengalami perubahan untuk menjadi sumber energi pada tubuh.
Efektifitas Yoga Anak pada Anak Prasekolah Emiliana; Ida Sofiyanti; Prisma Linda; Nayla Chusna; Yulianti; Asti Puspita
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Childhood is an important period of growth and development in the process of human growth and development, one of the important periods is the child's motoric and cognitive development. During this period there are many disturbances that occur in the growth and development of children when there is a lack of attention and stimulation from the parenting environment, such as impaired self-control, impaired concentration, impaired motor and cognitive development in children, as well as other growth and development disorders. If these disorders are not treated immediately, they will affect growth and development that are not optimal, causing problems that will occur in the future. One effort that can be done to overcome this problem is to do Yoga, Yoga is an activity that combines physical exercise, breathing and meditation, which is carried out with the aim of improving physical and emotional well-being. In the pediatric population, yoga has been used to improve physical fitness, motor skills, strength, negative behavior, and behavioral and developmental conditions. So that yoga is suitable as an alternative to overcome growth and development disorders in children. The purpose of this literature review is to determine the effectiveness of yoga in pre-school children. Google Schoolar and Pubmed by keywords with children's yoga for preschoolers. The selected articles are articles in Indonesian and English published from 2017 – 2022 as many as five articles that can be accessed in full text in pdf format. The results of the study showed the effectiveness of yoga for pre-school children with the results showing that growth and development disorders experienced significant changes, yoga was effective in increasing spiritual intelligence, increasing children's motor skills and increasing attention in children who experience attention deficit disorders. Abstrak Masa anak-anak merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan yang penting dalam proses tumbuh kembang manusia, salah satu periode pentingnya adalah perkembangan motorik dan kognitif anak. Dalam masa ini ada banyak gangguan yang terjadi dalam pertumbuhan dan perkembangan anak apabila kurangnya perhatian dan stimulasi dari lingkungan pengasuhan, seperti gangguan pengendalian diri, gangguan konsentrasi, gangguan perkembangan motorik, kognitif pada anak-anak, maupun gangguan pertumbuhan dan perkembangan lainnya. Gangguan tersebut apabila tidak segera ditangani akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan yang tidak optimal sehingga menyebabkan masalah-masalah yang akan terjadi dimasa yang akan datang. Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi masala tersebut adalah dengan melakukan Yoga, Yoga merupakan sebuah aktivitas yang menggabungkan latihan fisik, pernafasan dan meditasi, yang dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan fisik maupun emosional. Dalam populasi untuk pediatri, yoga telah digunakan untuk meningkatkan kebugaran fisik, keterampilan motorik, kekuatan, perilaku negatif, dan kondisi perilaku dan perkembangan. Sehingga yoga cocok untuk alternatif untuk mengtasi gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak-anak. Tujuan Literatur review ini adalah untuk mengetahui efektivitas yoga pada anak pra-sekolah. Google Schoolar dan Pubmed dengan kata kunci dengan yoga anak untuk anak prasekolah. Artikel yang dipilih adalah artikel berbahasa Indonesia dan Inggris yang dipublikasikan sejak tahun 2017 – 2022 sebanyak enam artikel yang dapat diakses fulltext dalam format pdf dan dilakukan kritisi artikel menggunakan teknik PICO. Hasil penelitian menunjukan efektifitas yoga untuk anak pra sekolah dengan hasil menunjukan gangguan pertumbuhan dan perkembangan yang dialami mengalami perubahan yang signifikan, yoga efektif dalam meningkatkan kecerdasaran spiritual, meningkatkan kecerdasan emosional, meningkatkan kesmampuan motorik dan kognitif anak, meningkatkan perhatian pada anak yang mengalami gangguan pemusatan perhatian dan meningkatkan konsentrasi belajar anak prasekolah.
Acuyoga untuk Mengurangi Nyeri atau Sakit Kepala Rini Septianasari; Ida Sofiyanti; Ikka Bella Seftiyani
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Process occurs which then produces a fetus (Nurhayati & Dartiwen, 2019). The early phase of pregnancy is called the first trimester which starts from conception to the 12th week of pregnancy. In this phase, there are generally hormonal influences and changes in production, anatomy, and physiology. These changes cause the body to actively make adjustments which cause physical and psychological changes to the. Young pregnant women will feel nauseous, vomiting, dizzy, feverish and weak. Yoga movements accompanied by massage of acupressure points will open the pathways of energy Pregnancy is the result of a mature egg cell meeting spermatozoa from a man so that a fertilization blockages that cause several disease complaints, increase children's brain intelligence, and endurance. Acupressure is part of traditional Chinese medicine and is widely used in Asia. The benefits of acuyoga are reducing anxiety, insomnia, stress and pain or headaches. The purpose of doing this community service is to find out the level of knowledge of pregnant women about acuyoga to reduce pain or headaches. And to find out changes in pregnant women the community service team makes pre test and post test to find out the knowledge of pregnant women before being given counseling and after giving acuyoga to reduce pain or headaches and the results of the pre test were good 2 (29%), enough 3 (43%), and less 2 (28%) of the results This pre-test found that pregnant women still need to improve their knowledge of acuyoga to reduce pain or headaches. After being given counseling and acuyoga exercises, pregnant women can relax and reduce pain or headaches and get good post-test results of 7 (100%). Abstrak Kehamilan adalah akibat sel telur yang telah matang bertemu spermatozoa dari pria sehingga terjadilah proses pembuahan yang kemudian menghasilkan janin. Fase awal kehamilan disebut trimester pertama yang dimulai dari konsepsi sampai minggu ke-12 kehamilan. Pada fase ini, umumnya terjadi pengaruh hormonal dan perubahan produksi, anatomi, dan fisiologi. Perubahan-perubahan ini mengakibatkan tubuh secara aktif melakukan penyesuian yang menimbulkan perubahan fisik maupun psikologis ibu . Wanita yang hamil muda akan merasa mual, muntah, pusing, meriang dan lemas. Gerakan yoga yang disertai dengan pijatan titik-titik akupresur akan membuka jalur sumbatan energi yang menyebabkan beberapa keluhan penyakit, meningkatkan kecerdasan otak anak, dan daya tahan tubuh. Acupressure adalah bagian dari pengobatan tradisional Tiongkok dan banyak digunakan di Asia. Adapun manfaat acuyoga yaitu mengurangi kecemasan, insomnia, stress dan nyeri atau sakit kepala.Tujuan dari dilakukannya pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil mengenai acuyoga untuk mengurangi nyeri atau sakit kepala.Dan untuk mengetahui perubahan terhadap ibu hamil tim pengabdi masyarakat membuat pre test dan post test untuk mengetahui pengetahuan ibu hamil sebelum diberikan penyuluhan dan sesudah terhadap acuyoga untuk mengurangi nyeri atau sakit kepala dan didapatkan hasil pre test baik 2 (29%),cukup 3 (43%),dan kurang 2 (28%) dari hasil pre test ini didapatkan bahwa ibu hamil masih banyak yang perlu ditingkatkan dalam pengetahuan acuyoga untuk mengurangi nyeri atau sakit kepala,setelah diberikan penyuluhan dan senam acuyoga ibu hamil dapat rileks dan nyeri atau sakit kepala berkurang dan didapatkan hasil post test baik 7 (100%).
Pengaruh Konseling Gizi Prakonsepsi terhadap Pengetahuan dan Sikap Wanita Pranikah Kusuma Intan Setianing Fifit; Ida Sofiyanti; Vivin mustika; Cinta Nashita; Diens Nanda Diens Nanda Ela Permana; Fathul; Tesa Dwiputri Rahmadhani
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Women of Reproductive Age (WUS) are women who are in the age period between 15-49 years. Premarital women who are part of the WUS group need to prepare adequate nutrition for their bodies, because as prospective mothers, optimal nutrition for premarital women will affect the growth and development of the fetus, the health condition of the babies born and safety during the delivery process. The pre-marital period can be associated with the pre-conception period, because after marriage women will immediately undergo the conception process. The preconception period is the period before pregnancy. The importance of maintaining adequate nutrition for premarital women before pregnancy is because good nutrition will support the optimal function of the reproductive organs, such as the smooth process of egg maturation, the production of good quality egg cells, and the perfect fertilization process. Good nutrition can also play an important role in providing nutritional reserves for the growth and development of the fetus. For expectant mothers, adequate and balanced nutrition will affect overall health conditions during conception and pregnancy and will be able to break the chain of malnutrition problems during pregnancy. Knowledge of nutrition plays an important role in fulfilling one's nutritional adequacy. The level of knowledge will encourage someone to have optimal abilities in the form of knowledge and attitudes. Lack of knowledge about nutrition influence someone in understanding the concepts and principles as well as information related to nutrition. Efforts to increase knowledge can be done by providing nutrition education. Nutrition education encourages a person in the form of knowledge and changes in attitude. The purpose of this literature review is to assess the knowledge and attitudes of pre-marital women before and after being given preconception nutrition counseling. The research method used in this study is a literature review. Article searches were carried out on Google Scholar and Pubmed with the keywords preconception nutrition and knowledge for premarital women. The selected articles are articles in Indonesian and English which were published from 2018 to 2022 in five journals that can be accessed in full text in pdf format. The results showed that the role of preconception nutritional counseling in this study significantly increased the sample's knowledge. The results showed that there were differences before and after the intervention. The results of the analysis showed that there was an increase in the average value of the sample's knowledge before and after being given counseling. Abstrak Wanita Usia Subur (WUS) adalah wanita yang berada dalam periode umur antara 15-49 tahun. Wanita pranikah merupakan bagian dari kelompok WUS perlu mempersiapkan kecukupan gizi tubuhnya, karena sebagai calon ibu, gizi yang optimal pada wanita pranikah akan mempengaruhi tumbuh kembang janin, kondisi kesehatan bayi yang dilahirkan dan keselamatan selama proses melahirkan. Masa pranikah dapat dikaitkan dengan masa prakonsepsi, karena setelah menikah wanita akan segera menjalani proses konsepsi. Masa prakonsepsi merupakan masa sebelum kehamilan. Adapun pentingnya menjaga kecukupan gizi bagi wanita pranikah sebelum kehamilan disebabkan karena gizi yang baik akan menunjang fungsi optimal alat-alat reproduksi seperti lancarnya proses pematangan telur, produksi sel telur dengan kualitas baik, dan proses pembuahan yang sempurna. Gizi yang baik juga dapat berperan penting dalam penyediaan cadangan gizi untuk tumbuh-kembang janin. Bagi calon ibu, gizi yang cukup dan seimbang akan memengaruhi kondisi kesehatan secara menyeluruh pada masa konsepsi dan kehamilan serta akan dapat memutuskan mata rantai masalah kekurangan gizi pada masa kehamilan. Pengetahuan mengenai gizi berperan penting dalam pemenuhan kecukupan gizi seseorang. Tingkat pengetahuan akan mendorong seseorang memiliki kemampuan yang optimal berupa pengetahuan dan sikap. Kurangnya pengetahuan terhadap gizi akan mempengaruhi seseorang dalam memahami konsep dan perinsip serta informasi yang berhubungan dengan gizi. Upaya peningkatan pengetahuan dapat dilakukan dengan cara memberikan pendidikan gizi. Pendidikan gizi mendorong seseorang berupa pengetahuan, dan perubahan sikap. Tujuan literatur review ini adalah untuk menilai pengetahuan dan sikap wanita pranikah sebelum dan sesudah diberikan konseling gizi prakonsepsi. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah literature review. Penulusuran artikel dilakukan pada Google Scholar dan Pubmed dengan kata kunci gizi prakonsepsi dan pengetahuan untuk wanita pranikah. Artikel yang dipilih adalah artikel berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris yang dipublikasikan sejak tahun 2018 sampai dengan 2022 sebanyak lima jurnal yang dapat diakses fulltext dalam format pdf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran konseling gizi prakonsepsi dalam penelitian ini signifikan meningkatkan pengetahuan sampel, didapatkan hasil bahwa ada perbedaan sebelum dan sesudah pemberian intervensi. Hasil analisis menunjukkan, terjadi peningkatan rata-rata nilai pengetahuan sampel sebelum dan sesudah diberikan konseling.
Pengaruh Teknik Counterpressure Massage Terhadap Intensitas Nyeri Ibu Bersalin Kala I Fase Aktif Mil'atul Amaniyah; Ida Sofiyanti; Agan Sridewi; Hermalia Andra Ristanti; Kiki Wahyuni; Cici Priskila; Mega Nasanova
Prosiding Seminar Nasional dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Vol. 1 No. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional dan Call for Paper Kebidanan Universitas Ngudi Waluy
Publisher : Universitas Ngudi Waluyo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Childbirth is a natural process and causes pain, but there are still many mothers who cannot stand the pain of contractions before labor. Labor pain occurs due to the process of cervical dilatation, as the intensity and frequency of the uterus increases, the pain felt will be stronger and will peak in the first stage of the active phase, namely the opening of the uterus 4-10 cm during labor. The pain of labor contractions is something that is commonly felt by pregnant women just before the birth process. But if it is not treated with proper pain management, it will cause other problems, one of which is the emergence of anxiety, stress, feelings of worry. Counterpressure technique is a stable emphasis that can be done on the sacral area with a hard object or fist or heel of the hand. The purpose of this literature review is to determine the effect of counterpressure massage therapy on pain intensity in mothers during the first active phase of labour. The research method used in this study is a literature review. Articles were searched on Google Scholar with the keywords labor pain, couterpressure massage, first stage mothers. The articles selected were Indonesian and English articles published from 2017 to 2022 in eight journals that can be accessed in full text in pdf format. The results showed that there was a difference in the pain felt by the mother between before and after the counterpressure was applied, namely the mother's pain level decreased compared to before the counterpressure was carried out. Abstrak Persalinan merupakan proses yang alami dan menimbulkan nyeri, tetapi masih banyak ibu yang tidak kuat menghadapi nyeri kontraksi menjelang persalinan. Nyeri Persalinan terjadi disebabkan oleh proses dilatasi serviks, seiring bertambahnya intensitas dan frekuensi uterus nyeri yang dirasakan akan semakin kuat dan puncaknya pada kala I fase aktif yaitu pembukan rahim 4-10 cm pada proses persalinan. Nyeri kontraksi persalinan merupakan hal yang biasa dirasakan oleh ibu hamil saat menjelang proses persalinan. Tetapi apabila tidak diatasi dengan menejemen nyeri yang benar akan menimbulkan masalah lainnya salah satunya timbulnya kecemasan, stress perasaaan khawatir. Teknik Counterpressure yaitu penekanan secara setabil yang dapat dilakukan pada daerah sacral dengan sebuah benda keras atau tinju atau tumit tangan. Tujuan literature review ini adalah mengetahui pengaruh terapi massage counterpressure terhadap intensitas nyeri pada ibu bersalin kala I fase aktif. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah literature review. Penulusuran artikel dilakukan pada Google Scholar dengan kata kunci nyeri persalinan, massage couterpressure, ibu bersalin kala I. Artikel yang dipilih adalah artikel berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris yang dipublikasikan sejak tahun 2017 sampai dengan 2022 sebanyak delapan jurnal yang dapat diakses fulltext dalam format pdf. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Terdapat perbedaan nyeri yang dirasakan ibu antara sebelum dan sesudah dilakukan counterpressure yaitu tingkat nyeri ibu menurun dibandingkan sebelum dilakukan counterpressure.
Co-Authors Abdul Roni Adelena Adelia Natalia Bria Agan Sridewi Anggi anis farida farida Annisa Ari Widyaningsih Asteria Roswita Kue Asti Puspita Atika Rizki Suryani Cici Priskila Cinta Nashita Clarisa Martila Cantika Denok Pratiwi Putri Diens Nanda Diens Nanda Ela Permana Dietha Meidia Puspitasari Ellenora Lim Emilia Sandra Emiliana Eti Salafas Fathul Feny Marselina Fera Aldania Fitria Primi Astuti Galeh Septiar Pontang Grahita Ayu Mumpuni Hapsari Windayanti Heldina Hutahaean Heni Setyowati Heni Setyowati Hermalia Andra Ristanti Hilma Tunisah Ifra Nasye Nababan Ika Supadmi Ikka Bella Seftiyani Ilawati Ilawati Indri Wulaningsih Irma Ismawati Irma Suryani Isfaizah Jumilah Fitriana Kartika Dian Pertiwi Khamidah Kiki Wahyuni Kinanti Asmara Kristina Luruk Bria Kusuma Intan Setianing Fifit Lalita Mafudiah Linda Maria Pankrasia Koten Maria Skolastika K Mega Nasanova Melati Apriliana Ramadhani Mil'atul Amaniyah Nababan, Ifra Nasye Nayla Chusna Ni Wayan Putri Utami Nila Trisna Yulianti Nova Oktaviani Novi Melisa Nurlia Erika Nurliyana Nurmina Nurmina Onesima Yolla H Prisma Linda Rambu Lika Yuliana Ratih Kumalasari Rika Aprillia Rina Pratiwi Rina Rina Rini Septianasari Rini Susanti Riska Susanti Riva Mustika Anugrah Rusdayanti Rusdayanti Ryan Nabela Maha Rani Sigit Ambar Widyawati Siswati Siti Aisyah Sri Suarni Susiawati Tesa Dwiputri Rahmadhani Tiya Kariyani Tri Retno Wati Tya Lestari Vivin mustika Vivin Mustikawati Wahyu Kristiningrum Widayati wiwik sapitri Wulan Widi Astuti Yovita Paru Mali Yuliaji Siswanto Yulianti Yuni Fitria